Back to Top

Hi, Guest!
  • SOZO-FM 2
Produk atau jasa ini sudah tidak dijual, silakan hubungi perusahaan bersangkutan untuk keterangan lebih lanjut.

SOZO-FM 2

Update Terakhir
:
16 / 12 / 2019
Min. Pembelian
:
1 Unit
Dilihat Sebanyak
:
159 kali
Harga
CALL
Bagikan
:

Perhatian !

Perusahaan ini terdaftar sebagai Free Member. Hindari melakukan pembayaran sebelum bertemu penjual atau melihat barang secara langsung. COD (Cash On Delivery) atau bertemu langsung dengan penjual merupakan metode transaksi aman yang kami sarankan.

Detail SOZO-FM 2

SOZOFM2 aquaculture No NIPI : 09-16/ TDI/ 8/ 06 Feed additive untuk budidaya perikanan, baik perikanan darat, perikanan tambak, perikanan laut. Formulasi yang tepat dan lengkap, sangat membantu usaha budidaya perikanan, sehingga membuat usaha budidaya perikanan mudah, hemat dan berdaya saing tinggi. ï ¿ ½ Anti stress Untuk pengiriman bibit ikan, benur, campurkan diair untuk pengepakan dengan dosis 1 tetes / 10 liter air ( 5 ppm ) , maka akan membantu menetralisir ammonia ( NH3 ) , kandungan nutrisinya mampu menjaga bibit ikan, benur tidak stress. Budidaya kolam statis air tawar. Aplikasi setiap 1 minggu sekali dengan dosis 1 tetes / 1 m3 air kolam atau 0, 001 ppm, maka air kolam akan sehat, plankton tumbuh subur, bio siklus dinamis atau mata rantai makanan yang dinamis akan berlangsung di kolam, sehingga kotoran ikan akan terurai menjadi mineral volume kecil, yang akan diserap oleh plankton, disaat siang hari plankton ( phytoplankton ) akan berphotosintesa menghasilkan O2 sehingga air kaya akan O2 terlarut, air kolam stabil dan sehat sehingga penggantian air tidak terlalu penting, hanya pada saat air menyusut karena penguapan atau kolam bocor. Secara visual air kolam terlihat lebih jernih tidak keruh, partikel organic tidak tersuspensi, tetapi menggumpal di dasar kolam, perilaku ikan lebih senang diam didasar kolam, pertumbuhan ikan cepat dan tidak mudah kena penyakit. Pada breeding farm, sangat baik untuk pertumbuhan kematangan gonat dengan aplikasi di campur pada pakan ikan 6 tetes + 100 ml air kolam + 1 kg pakan pellet, diaduk rata dan langsung dapat di berikan pada ikan tanpa perlu di keringkan, berikan 1 kali sehari sampai ikan siap dipijahkan. Cocok untuk : 1. Budidaya ikan Lele dan ikan patin. 2. Budidaya ikan Gurame. 3. Budidaya ikan hias kolam outdoor ( kolam diluar ruangan ) . 4. budidaya ikan mas / nila organic. 5. Pemijahan ikan. Budidaya ikan lele dan ikan patin. Persiapan lahan Keringkan kolam, bila dasar tanah ukur pH usahakan pH 6 apabila kurang taburkan kapur sesuai dosis anjuran, lalu isi air minimal 70 cm, lalu tebar secara merata SOZOFM ï ¿ ½ 2 dengan dosis 1 tetes / m3, diamkan minimal 1 hari, maka bibit ikan sudah dapat di sebar, lakukan pengulangan aplikasi SOZOFM ï ¿ ½ 2 setiap 1 minggu sekali, tiap 2 minggu ikan lele harus di sortir untuk keseragaman ukuran agar terhindar dari kanibalisme. Apabila habis hujan lebat, biasanya air dasar hangat, air permukaan dingin dan pH nya rendah, penebaran kapur sangat membantu agar ikan tidak stress. ï ¿ ½ Budidaya ikan Gurami. Budidaya ikan gurami biasa dibuat 2 atau 3 tahapan sbb : a. Tahap pembesaran 1 : Dari telur baru menetas sampai ukuran sebesar kuku ibu jari orang dewasa ( istilah orang jawa barat ï ¿ ½ ngukuï ¿ ½ ) , lama pemeliharaan biasanya 30 hari, pada tahapan ini pola budidayanya sebagai berikut : Persiapan kolam beton : isi air kolam minimal 50 cm, 1 tetes SOZOFM ï ¿ ½ 2 / m3 air kolam, beri pupuk kompos dari kotoran ayam / puyuh 5 kg masukan kedalam karung bekas terigu, masukan kedalam kolam diamkan selam minimal 7 hari, agar kutu air ( daphnia ) tumbuh subur untuk makanan ikan kecil, masukan ikan yang baru umur 3 hari / baru menetas, usahakan kolam dinaungi agar kolam sedikit teduh, berikan 1 tetes SOZOFM ï ¿ ½ 2 sebanyak 1 tetes / m3 setiap minggu, sampai ikan siap panen ukuran silet, atau 3 jari tangan orang dewasa. b. Tahap pembesaran 2 : dari ukuran nyilet sampai ukuran bungkus rokok atau sebesar telapak tangan orang dewasa, persiapan kolam tanah, biasakan pH tanah diukur, lalu berikan kapur bila pH kurang dari pH 6, lalu tabur pupuk kompos sebanyak 1 kg setiap 10 m2, lalu isi air sampai penuh minimal 70 cm, tetes SOZOFM ï ¿ ½ 2 sebanyak 1 tetes / m3 air, diamkan 1 minggu lalu bibit ikan siap ditebar, lakukan pemberian pakan pellet 2 kali sehari 3 % dari biomasa ikan, lalu pemberian pakan hijauan seperti daun cente selalu diberikan sebagai makanan tambahan, aplikasi SOZOFM 2 sebanyak 1 tetes / m3 setiap 1 minggu sekali sampai panen seukuran bungkus rokok. c. Tahap pembesaran 3 adalah pembesaran sampai ukuran konsumsi biasanya tergantung konsumen dari ukuran 500 gr s/ d ukuran 1 kg. Pola budidaya pada persiapan kolam seperti pada pola tahap 2, pemberian pakan juga sama, penggantian air diusahakan tidak perlu dilakukan hanya penambahan air bila menyusut akibat penguapan atau kolam bocor, setiap habis hujan berikan kapur 10 ppm agar pH air stabil, dan ikan terhindar dari hama penyakit. Pemberian SOZOFM ï ¿ ½ 2 , 1 tetes / m3 setiap 1 minggu sekali, ditambah SOZOFM ï ¿ ½ 2 , 2 tetes + 100 ml air kolam + 1 kg pakan pellet = diaduk rata, lalu diberikan setiap kali pemberian pakan, pola ini akan membantu proses metabolisme ikan, sehingga pakan terserap optimal, pertumbuhan ikan cepat, limbah tidak mencemari kolam, sehingga lingkungan perairan kolam sehat. Efisiensi pakan bisa sampai 10% , waktu panen bisa lebih cepat 10 % , kualitas daging ikan lebih padat dan bau Lumpur tidak ada, rasanya enak, gurih, serta tahan simpan. Budidaya ikan hias kolam outdoor. Pada budidaya ikan hias, pakan alami sangat dibutuhkan, untuk itu persiapan kolam sangat penting artinya, agar budidaya menjadi usaha yang kompetitif tanpa mengesampingkan kualitas. Persiapan kolam dilakukan setelah kolam / bak fiber dibersihkan, isi air kolam sampai penuh, siapkan kompos ayam petelur / burung puyuh 5 kg untuk 1 m3 air kolam , bungkus kompos tadi dengan karung terigu lalu rendam dikolam, aplikasikan SOZOFM -2 Sebanyak 10 tetes / m3 ( karena kolam dari beton / fiber ) Diamkan minimal 10 hari agar plankton dan zooplankton tumbuh subur, lalu bibit ikan bisa ditebar, lakukan penebaran SOZOFM2 setiap 1 minggu sekali sebanyak 1 tetes / m3. Dengan aplikasi ini, kualitas ikan lebih baik, warna cerah dan ikan sehat. Budidaya ikan mas organic / ikan tanpa beli pakan. Persiapan kolam dilakukan 2 minggu sebelum bibit ikan di tebar, usahakan kedalaman kolam 100 cm, dapat diuraikan sebagai berikut : 1. Ukur pH tanah lalu tebar kapur sesuai anjuran kebutuhan, pH yang di inginkan pH 6 ï ¿ ½ pH 7 . 2. Lalu tebar pupuk kompos dengan dosis 100 gr / m2. 3. Isi air kolam sampai penuh. 4. Tebar duckweed untuk makanan alami ikan. 5. Tebar SOZOFM ï ¿ ½ 2 Aquaculture sebanyak 1 tetes / m3 air kolam. 6. Diamkan selama 2 minggu, agar pakan alami tumbuh melimpah. 7. Setelah 2 minggu bibit ikan dapat di tebar, padat tebar 10 ekor / m2. 8. Pengulangan / perawatan setiap 1 minggu sekali 1 tetes SOZOFM ï ¿ ½ 2 per m3 air kolam. Keunggulan ikan mas dengan pola usaha seperti ini adalah: a. Citarasa daging ikan lebih enak dan gurih, walau di goreng tanpa bumbu sekalipun. b. Kualitas daging ikan padat dan tidak berbau amis. c. Daya tahan simpan ikan setelah mati tetap segar lebih lama. d. Ikan organic, harga jual akan lebih tinggi. ï ¿ ½ Aplikasi pada tambak udang windu tradisional. Persiapan kolam 2 minggu sebelum benur ditebar, pH tanah penting diukur disarankan pH 6 ï ¿ ½ 7 adalah pH yang ideal, lakukan penebaran kapur bila pH terlalu rendah . 1. Ukur pH tanah lalu tebar kapur sesuai anjuran kebutuhan, pH yang di inginkan pH 6 ï ¿ ½ pH 7 . 2. Lalu tebar pupuk kompos dengan dosis 100 gr / m2 / bila pupuk kandang kebutuhan 2.000 kg / ha. 3. Isi air kolam sampai penuh. 4. Tebar SOZOFM ï ¿ ½ 2 Aquaculture dengan dosis 0, 001 ppm atau 10 botol / ha. 5. Diamkan selama 2 minggu, agar pakan alami tumbuh melimpah. 6. Apabila pada saat akan menebar benur banyak hewan pesaing udang, lakukan penanggulangan dengan samponen. 7. Setelah penebaran samponen bangkai ikan liar tidak perlu dibuang, lakukan penebaran SOZOFM ï ¿ ½ 2 dengan dosis 5 botol / hektar lalu benur dapat di tebar, padat tebar 30.000 ekor / hektar. 8. Pengulangan / perawatan setiap 2 minggu sekali SOZOFM ï ¿ ½ 2 dosis 0, 0005 ppm atau 5 botol / hektar. 9. Setiap sehabis hujan lebat lakukan penebaran kapur dengan dosis 1 ppm atau 10 kg perhektar, agar pH air stabil. 10. Penggantian air tambak tidak disarankan, bila ada sumber air tawar penambahan air boleh dilakukan. 11. Budidaya polikultur bisa dikombinasikan dengan ikan banding dengan populasi 2500 ekor / hektar. 12. penen dilakukan saat udang sudah mencapai ukuran ekonomis atau maksimum 4 bulan budidaya. Control kualitas air pada saat budidaya berlangsung. ï ¿ ½ Lakukan control kualitas air minimal tiap 3 hari dengan pH tester atau kertas lakmus, control pagi jam 6 dan control sore jam 3, kualitas air yang baik perbedaan pH pagi dan pH sore tidak boleh lebih dari 1 point, misalnya pH pagi 7 dan pH sore 8 maka air kualitas air cukup baik, bila pH pagi 7 dan pH sore 8, 5 maka dipastikan kualitas air kurang bagus, langkah yang dapat dilakukan adalah dengan penebaran kompos sebanyak 1 ppm atau 10 kg / hektar. ï ¿ ½ Kontrol air juga dapat dilakukan dengan suhu, suhu diukur dengan temperature, suhu yang ideal untuk pertumbuhan udang 280 C ï ¿ ½ 310 C bila suhu terlalu rendah aplikasi kapur sebanyak 10 ppm atau 100 kg perhektar bisa membantu, bila suhu terlalu tinggi lakukan sirkulasi air dengan mesin katingting atau pompa alkon lakukan sirkulasi sampai suhu mencapai suhu ideal. ï ¿ ½ Biasakan mencatat record kualitas air agar kita bisa mengevaluasi setiap ada masalah, sehingga bisa mengambil tindakan yang tepat. Aplikasi pada Udang Vanname Persiapan tambak minimal -1 hari sebelum tebar lakukan penebaran SOZOFM -2 sebanyak 1 tetes / m3 air tambak. Pemeliharaan kualitas air = 1 tetes / 10 m3 air tambak setiap 7 hari sekali agar kualitas air tambak tetap stabil, biosiklus dinamis berjalan simultan sehingga limbah sisa pakan atau kotoran udang dapat terurai dengan baik dan tidak mencemari lingkungan perairan. Sebagai feed additive dapat dilakukan pencampuran dipakan udang sebagai berikut : 2 tetes SOZOFM -2 + 100 ml air tambak + 1 kg pakan udang = langsung diaduk merata dan bisa langsung di tebar pada kolam, lakukan setiap pemberian pakan. Apabila terlihat udang vanname kurang sehat, lakukan aplikasi pencampuran dengan 6 tetes + 100 ml air kolam + 1 kg pakan udang, lakukan sampai udang vanname terlihat sehat. Aplikasi pada kolam air tawar statis di lahan gambut Persiapan lahan : setelah kolam di gali, biasanya permukaan air tanah di kal bar cukup tinggi sehingga setelah kolam di gali biasanya sudah tergenang air, sehingga untuk menguras air menjadi hal yang tidak mungkin di lakukan, maka dari itu teknologi budidaya tanpa mengganti air menjadi pilihan yang paling pas untuk kal bar. Apabila daerah yang akan dibudidayakan adalah daerah yang sering banjir, maka pembuatan jaring menjadi hal mutlak untuk di siapkan, usahakan tinggi jaring dari permukaan air lebih tinggi dari permukaan air apabila banjir terjadi, sehingga ikan tetap aman, model jarring sesuai ukuran lebar kolam , panjang disesuaikan dengan panjang jaring agar memudahkan saat pemanenan. Siapkan kolam kosong untuk budidaya duck weed / kiyambang ( bahasa daerah melayu ) / azola, banyak terdapat di sawah, rawa-rawa atau di got, perkembangan mudah dan cepat, ini sebagai sumber pakan utama untuk ikan mas, nila, untuk lele pakan tambahan saja. Setelah kolam siap lakukan penebaran SOZOFM ï ¿ ½ 2 sebanyak 2 tetes per m3 air di awal, ikan dapat di tebar setelah 2 minggu kemudian, aplikasi selanjutnya setiap 1 minggu sekali sebanyak 1 tetes / m3, lakukan sampai panen, untuk duck weed lakukan setiap kali pakan habis. Model budidaya ini hanya memperbolehkan padat tebar maksimum 10 ekor / m3 agar kebutuhan oksigen terlarut diair mencukupi kebutuhan ikan, sehingga kematian ikan akibat kekurangan oksigen tidak terjadi. = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = = Budidaya tambak udang windu organic Persiapan tambak 1. Pengeringan tambak. 2. Ukur pH tanah dasar, usahakan pH 7 bila kurang lakukan penebaran kapur sesuai dosis anjuran. 3. Tebar kompos 10 - 100 gr / m2 tergantung kesuburan lahan. 4. kendalikan keong dengan basmi keong ( molusikida organic ) . 5. isi air tambak minimal 50 cm ( di pelataran ) . 6. Tebar SOZOFM ï ¿ ½ 2 dosis 10 botol , lalu diamkan 2 minggu. 7. lakukan penanggulangan hewan pesaing di hari ke 12, dengan memakai saponen sesuai dosis anjuran. 8. lakukan penebaran SOZOFM ï ¿ ½ 2 dosis 5 botol / ha, isi kolam sampai penuh. 9. hari ke 14 benur sudah siap ditebar. 10. Lakukan control air kolam minimal 2 kali seminggu pH dan temperature agar kualitas air dapat terpantau baik. 11. pengulangan penebaran SOZOFM ï ¿ ½ 2 setiap 2 minggu sekali sebanyak 5 botol / ha. Yang perlu diperhatikan saat budidaya adalah kualitas air, dimana penurunan kualitas air biasanya di sebabkan beberapa factor, seperti : ï ¿ ½ Pembusukan sisa limbah organic dari kotoran udang. ï ¿ ½ Pembusukan klekap. ï ¿ ½ Pembusukan sisa kulit udang hasil dari moulting ( ganti kulit) . ï ¿ ½ Air terlalu dangkal, sehingga suhu air terlalu tinggi disiang hari dan terlalu dingin dimalam hari, menyebabkan udang stress. Peranan SOZOFM ï ¿ ½ 2 pada budidaya udang windu organic : 1. Pembusukan sisa limbah kotoran udang, klekap, dan pembusukan sisa kulit udang dapat diatasi karena SOZOFM ï ¿ ½ 2 mengandung lactobacillus 106, yang mampu mengurai bahan- bahan tersebut menjadi mineral volume kecil, yang akan diserap oleh Plankton, phytoplankton akan menghasilkan oxygen saat berphotosintesa disiang hari sehingga kandungan oxygen terlarut akan meningkat, Zooplankton akan menjadi pakan alami udang dengan sangat melimpah. 2. Meningkatkan metabolisme pencernaan udang sehingga pakan alami yang dikonsumsi akan terserap secara optimal, sehingga sisa limbah berupa faeces tidak mengandung protein lagi, sehingga aman bagi lingkungan perairan, sehingga kualitas air tetap baik. 3. Kandungan asam amino , asam lemak organic mampu meningkatkan daya tahan tubuh udang dari stress terhadap tekanan lingkungan yang kurang bagus, sehingga pertumbuhannya tetap baik. 4. Meningkatkan citarasa daging udang dan daya tahan simpan pasca panen. Salam SOZO, HOTLINE SERVICE : 0811-22-90-222 / 08565-911-5253 Email : kebuanagropolitan@ hotmail.com
Tampilkan Lebih Banyak